Kota Kediri pada Oktober 2022 mengalami inflasi year on year (yoy) sebesar 5,87 persen. Inflasi yoy tertinggi di Jawa Timur sebesar 7,23 persen terjadi di Jember.
Pada Oktober 2022 Kota Kediri mengalami inflasi year on year (yoy) sebesar 5,87 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 112,28. Dari 8 kota IHK di Jawa Timur, Jember mengalami inflasi yoy tertinggi sebesar 7,23 persen. Inflasi yoy terendah sebesar 5,43 persen di Kota Probolinggo.
Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga secara umum, yang ditunjukkan oleh naiknya indeks kelompok pengeluaran. Dari sebelas kelompok pengeluaran, 6 di antaranya mengalami inflasi, 2 kelompok mengalami deflasi, dan 3 kelompok lainnya cenderung stabil. Inflasi tertinggi pada kelompok transportasi, yaitu sebesar 0,63 persen, sedangkan deflasi terdalam sebesar 1,26 persen pada kelompok makanan, minuman, dan tembakau.
Tingkat inflasi month to month (mtm) Oktober 2022 sebesar -0,21 persen dan tingkat inflasi year to date (ytd) Oktober 2022 sebesar 4,84 persen.
Komponen energi mengalami inflasi yoy sebesar 16 persen dengan IHK 116,20 pada Oktober 2022. Sementara itu, komponen bahan makanan mengalami inflasi yoy sebesar 5,27 persen dengan IHK 112,16.
